Flight To You, Inspirasi Meraih Mimpi Dari Dua Pilot Luzhou Air

 Apa yang membuat seseorang memutuskan menonton sebuah drama? Alasan orang tentu beragam, mulai dari aktor tampan sampai popularitas drama tersebut. Padahal drama jauh lebih panjang dibandingkan dengan film. Jika sebuah film bisa diselesaikan dalam dua tiga jam, sebuah drama bisa selesai dua minggu sampai tiga bulan. Akan tetapi, melewati dan menunggu sebuah drama dalam waktu yang panjang tidak masalah sama sekali jika drama tersebut bagus dan berbobot.

Drama Flight To You salah satu drama yang bagus dan recommended. Awalnya saya memutuskan untuk menonton drama ini di iQiyi karena salah satu bintangnya adalah Tan Song Yun. Aktris berwajah baby face yang populer di beberapa drama. Flight To You merupakan drama Tan Song Yun yang saya tonton setelah With You, Go Ahead, dan Under The Power.

Flight To You
[Photo: mydramalist.com]

Flight To You bercerita tentang dua orang pilot yang menerbangkan Luzhou Air. Keduanya memiliki ambisi dan masalah tersendiri dalam hidup. Semua masalah pribadi yang mereka hadapi menjadi penghalang untuk peningkatan jenjang karir mereka sebagai pilot, tetapi keduanya bisa mereka hadapi dengan tenang meski terkadang menimbulkan konflik baru.

Cheng Xiao adalah seorang pilot kargo yang dipindahkan ke departemen penerbangan (transportasi). Cita-citanya ingin menjadi kapten pilot perempuan. Cita-citanya sebagai pilot sudah tertanam sejak kecil dan ditentang oleh ibunya yang seorang pengacara. Sebagai pilot, dia sangat cakap dan hebat dalam penerbangan. Sebagai perempuan, kecerobohannya dalam bertindak sering menyebabkan kerugian pada dirinya sendiri.

Di departemen penerbangan, Gu Nanting adalah penjabat yang memperjuangkan hak wanita menjadi kapten pilot. Trauma dari masa lalu membentuk Gu Nanting menjadi lelaki yang kaku, tertutup, susah didekati, sulit ditebak, dan terlalu taat pada peraturan. Meskipun dia seorang lelaki yang cerdas dan pilot yang berprestasi, melihat tunangannya meninggal di depan matanya adalah pukulan terberat dalam hidupnya.

Keduanya harus bersama sebagai pelatih dan trainee. Tentu saja, seperti bisa kita tebak bersama pada kebanyakan drama yang menyisipkan romansa. Hate love relationship pasti akan terjadi. Beberapa kesulitan yang mereka lewati ternyata menumbuhkan rasa. Gu Nanting si kaku telat menyadari perasaannya. Sementara Cheng Xiao baru tahu kalau Gu Nanting memiliki hati yang hangat di balik sikap dingin dan kakunya.

Tanpa disadari, Gu Nanting adalah support system Cheng Xiao.
[Photo: mydramalist.com]

Keduanya sama-sama saling membantu dan mendukung. Saat Gu Nanting memperjuangkan kuota dan penerimaan pilot wanita misalnya. Cheng Xiao dengan sukarela mau menjadi pengumpul data dan memberikan ide untuk sosialisasi kepada masyarakat tentang profesi pilot wanita. Begitupun dengan Gu Nanting yang diam-diam selalu menyelesaikan masalah yang dihadapi oleh Cheng Xiao.

Meskipun Cheng Xiao dan Gu Nanting selalu bersama. Dracin ini tidak membuat diabetes. Kisah romansa mereka lambat, jadi jangan berekspektasi untuk melihat adegan manis setiap episode. Meskipun di akhir-akhir episode sikap Gu Nanting mulai terlihat manis. Bagi penggemar Tan Songyun, tingkah cewek memerankan perempuan jatuh cinta sudah bisa dibayangkan kan? Sangat menggemaskan.

Flight To You banyak membahas soal penerbangan. Kehidupan para pilot, pramugari, perusahaan penerbangan, dan masalah-masalah yang kerap terjadi di dunia penerbangan. Data-data yang disajikan membuka wawasan kita tentang dunia di atas awan. Profesi pilot di drama Flight To You nggak sekedar tempelan, tapi dideskripsikan sangat maksimal.

Banyak hal yang dapat dipelajari dari drama Flight To You, seperti menghadapi masalah di pesawat. Masalah umum yang kerap dibahas juga ada di sini, yaitu pelecehan yang dialami oleh pramugari saat penerbangan sampai godaan ketemuan di darat oleh penumpang nakal atau pemegang kartu emas putih.

Li Yuheng ketika memenuhi undangan Direktur Sun.
[Photo: mydramalist.com]

Masalah-masalah lain yang mungkin saja kita temui ketika terbang juga ditampilkan di sini. Misalnya penumpang bandel dan merasa benar sendiri. Penumpang yang tidak menaati peraturan selama penerbangan dan merasa dirinya hebat. Padahal selama berada di atas pesawat dia harus menaati aturan yang berlaku.

Seperti kata Gu Nanting pada salah satu episode, “di darat dia bisa menjadi siapa saja, tetapi selama berada di dalam pesawat semua orang hanya punya satu identitas: PENUMPANG.”

Sama seperti dunia kerja lain, pertikaian dan persaingan tidak sehat tentu ada. Berbagai macam cara untuk menyingkirkan satu sama lain selalu ditunjukkan dengan berbagai masalah. Cheng Xiao pernah dirumorkan punya hubungan khusus dan tinggal serumah dengan Gu Nanting. Gosip ini lumayan mengusiknya. Sikapnya dalam menyelesaikan masalah lumayan berani. Dia mengambil resiko dengan mempertaruhkan karirnya demi mempertahankan karirnya juga.

Ketidakharmonisan hubungannya dengan sang ibu juga pernah dijadikan senjata untuk melengserkan Cheng Xiao. Gadis itu juga menghadapi dengan tenang. Hubungan Cheng Xiao dengan ibunya tidak semanis hubungan Gu Nanting dengan ibunya. Di bagian ini terlihat jelas bagaimana peran orangtua sangat besar dalam memuluskan anak-anaknya menggapai karir impian. Gu Nanting dan Cheng Xiao, dua pilot yang memiliki cita-cita sama tetapi dukungan berbeda. Karir Gu Nanting lumayan mulus, sedangkan karir Cheng Xiao tertatih.

Cheng Xiao menerima hukuman karena kalah simulator.
[Photo: mydramalist.com]

Flight To You memfokuskan cerita pada kehidupan pekerja kru penerbang. Scene ini didukung dengan tokoh Xia Zhi, Song, Li Yuqin, dan beberapa nama lain yang memiliki peran kuat untuk menunjukkan konflik di antara pekerja. Drama ini juga menekankan edukasi tentang penerbangan. Hal-hal sederhana yang kerap kita abaikan ketika naik pesawat, tugas pilot, pramugari, dan hal-hal yang harus dilakukan ketika terjadi masalah di dalam pesawat.

Sisanya Flight To You menjadi media promosi untuk penerbangan Tiongkok. Flight To You menunjukkan tekonologi penerbangan Tiongkok yang semakin baik dan berdaya saing internasional dengan berbagai penggambarannya. Pemanfaatan media komunikasi di era digital yang diwakili oleh Xia Zhi sebagai flight vlogger. Ada penggunaan kecerdasan buatan yang dapat disandingkan dalam persaingan dunia kerja.

Karakter Beragam Dalam Satu Seragam

 Jujurly, dracin yang satu ini saya tonton pada awalnya karena Tan Songyun. Bagi penggemar gadis imut ini, tentu saja tidak meragukan kekuatan karakter yang diperankan oleh Tan Songyun, kan? Setelah menyelesaikan Flight To You saya menyadari ada kekuatan lain yang membuat saya betah mengamati tiap detil percakapan, scene demi scene sampai mimik tiap tokohnya.

Wang Zhi dan Qiao Yu selaku sutradara dan penulis naskah Flight To You benar-benar selektif memilih aktor dan aktris untuk memerankan karakter yang beragam ini. Bagaimana para tokoh yang memakai seragam yang sama tapi bisa memiliki karakter yang sangat beragam.

Cheng Xiao dan Gu Nanting
[Photo: mydramalist]

Gu Nanting (Wang Kai), dia lelaki yang terlihat dingin dan cenderung misterius. Khas karakter utama pria pada dracin pada umumnya, dingin dan misterius di luar serta hangat di dalam hatinya. Dia tipikal pria yang tidak bisa ditolak oleh perempuan. Dikenal juga sebagai kapten pilot tampan yang ditaksir oleh banyak pramugari dan penumpang. Penampakannya dalam balutan seragam pilot memang keren banget, sih. By the way, ini adalah drama Wang Kai pertama yang saya tonton. Wang Kai punya karakter dan kharisma yang cocok untuk memerankan sosok kapten pilot tampan dan bersahaja serta digilai para wanita.

Cheng Xiao (Tan Songyun) yang baik, mandiri, keras, ceria, dan disukai oleh banyak orang. Karakternya tentu bertolak belakang dengan Gu Nanting. Dia berani mengungkapkan perasaannya kepada Gu Nanting meski ditolak dan membuatnya kesal setengah mati. Karakter Cheng Xiao ini mirip dengan karakter di drama lain yang diperankan oleh Tan Songyun. Penampakan Tan Songyun sebagai pilot di sini sangat keren. Cara dia menerbangkan pesawat, berkomunikasi dengan rekan kerja, menyelesaikan masalah, dan menghadapi Gu Nanting dan Ni Zhan sangat elegan. Ini salah satu alasan mengapa saya menyukai Tan Songyun. Mau menjadiapapun karakternya, Tan Songyun bisa memainkan peran secara maksimal.

Ni Zhan (Liu Chang) terlihat dewasa dan tipikal insinyur cerdas banget di Flight To You. Dia tidak pernah berpikiran menjadi pilot atau insinyur pembuat pesawat, tapi kehidupannya yang sulit saat kecil mendorongnya menjadi seseorang yang keren. Karakter Ni Zhan yang hangat ini seperti penghangat untuk Cheng Xiao dan Gu Nanting. Tanpa Ni Zhan keduanya akan seperti musim panas dan musim dingin. Tidak bisa bertemu. Sayangnya cinta Ni Zhan terhadap Cheng Xiao bertepuk sebelah tangan. Kehadiran Ni Zhan sebagai pendukung sangat melengkapi kesempurnaan kisah meraih mimpi dalam drama Flight To You.

Ni Zhan
[Photo: mydramalist.com]

Li Yuheng (Shao Yu Qi), pramugari berkarakter feminin dan rapuh seperti kaca tipis. Itu yang terlihat sekilas. Apalagi kecantikannya bukan hanya bisa mengalihkan dunia para lelaki, tetapi juga menjerat hati Xia Zhi untuk terikat. Dia menyukai Gu Nanting sebagai lelaki, sedangkan Gu Nanting menganggapnya sebagai adik perempuannya.

Awalnya dia tidak bisa menerima perasaan Gu Nanting terhadap Cheng Xiao yang terlalu jelas ditunjukkan. Bahkan dia mencoba menggiring opini publik untuk membuat Gu Nanting berpihak padanya. Akhirnya dia sadar caranya salah. Profesi pramugari yang dijalani sebagai batu loncatan untuk selalu dekat Gu Nanting akhirnya berubah tujuan. Bakatnya berhasil meningkatkan karirnya sebagai pramugari kelas satu yang elit dan bermartabat.

Xia Zhi (Bi Zi Cheng) ini sahabat Cheng Xiao. Dia memang agak kurang peka, tetapi sangat baik dan perhatian. Dia memilih menjadi pramugari karena tidak ada pekerjaan yang membuatnya dipertahankan lebih lama. Karakternya hangat dan ceria. Ibaratnya matahari, dia dibutuhkan oleh teman-temannya. Dia juga bisa menjadi bodyguard buat teman-temannya.

Sebagai pramugari yang sudah mengerjakan banyak pekerjaan sebelumnya, Xia Zhi memiliki bakat humas yang baik. Tanpa sengaja dia melakukan kesalahan dan mendapat skorsing dari pekerjaannya. Selama istirahat di rumah dia mengembangkan hobinya tampil live di media sosial. Siapa sangka dia malah menjadi selebriti internet. Bakatnya juga dipakai oleh humas perusaan yang akhirnya melejitkan karirnya sebagai pramugari.

Xia Zhi sedang berbicara dengan Li Yuheng.
[Photo: mydramalist.com]

Song Song (Yan Zi Dong) sekilas mirip dengan Xing Zhao Lin. Apalagi ketika dia memakai seragam pilot. Ketampanannya terpancar ke semua penjuru. Dia sahabat Cheng Xiao dan menjadi asisten Gu Nanting. Dia menjadi mediator perasaan Gu Nanting dengan Cheng Xiao. Meskipun dia menyukai Li Yuheng, dia bisa menerima penolakan gadis itu dengan lapang dada.

Song Song tidak pernah bercita-cita menjadi pilot. Dia ingin menjadi penari, tapi lingkungan menolak seorang lelaki menjadi penari. Bukan karena status gender. Bagi masyarakat lelaki harus bekerja keren dan bermartabat serta menghasilkan banyak uang. Song Song memilih mendaftar ke sekolah penerbangan, lalu tes untuk pilot. Ternyata dia lulus pada pertama kali ujian. Begitulah takdirnya, dia menjalani dan menyukainya karena terbiasa.

Jiang Tao (Liu Jun) adalah sentral konflik di cerita Flight To You. Semua masalah yang melibatkan Gu Nanting dan Cheng Xiao pasti ada kaitannya dengan Jiang Tao. Pasalnya dia memiliki posisi yang bagus di perusahaan penerbangan ini. Sudah bisa ditebak bagaimana kekuasaannya dan kekuatannya bisa membolak balikkan situasi serta menghambat seseorang.

Jiang Tao
[Photo: mydramalist.com]

Dari Jiang Tao kita bisa belajar tentang persaingan dan bagaimana membereskan masalah. Seberat apapun masalah yang dihadapi Jiang Tao, dia bisa menghadapi publik dengan tenang. Dia juga bisa membereskan seseorang tanpa harus membuat orang lain curiga kepadanya. Sikap yang baik bila digunakan untuk kebaikan. Sayangnya, di drama Flight To You dia adalah sosok antagonis.

Adaptasi Dari Novel Mu Qing Yu

Flight To You diadaptasi dari novel yang ditulis oleh Mu Qing Yu dengan judul asli Yun Guo Tian Kong Ni Guo Xin. Dalam judul bahasa mandarinnya, Flight To You lebih dikenal dengan judul Xiang Feng Er Xing. Flight To You bergenre drama dengan jumlah 39 episode. Drama asal China ini ditayangkan di iQiyi mulai dari 26 Desember 2022 dan berakhir pada 12 Januari 2023. Baru dua bulan lewat, drama ini tergolong tayangan yang baru lah, ya.

Durasi Flight To You tidak begitu panjang. Standar kebanyakan drama China lainnya. Hanya 45 menit per episode. Ratingnya cukup bagus, skornya 8.2 yang dinilai oleh 1,400 users di halaman mydramalist.

Secara pribadi, ini drama terbaik yang saya tonton sepanjang tahun 2023 yang baru terlewati dua bulan. Drama ini sangat menginspirasi saya dalam meraih mimpi. Bagaimana pun tiap orang memiliki kesulitan dan ujiannya sendiri.

Penyematan pangkat kapten pilot
[Photo: mydramalist.com]

Sebutlah Gu Nanting yang hidupnya mulus-mulus saja ternyata punya trauma. Dia tidak suka melihat laut, suka memperketat aturan, dan hal-hal lain yang kebanyakan tidak disukai orang. Dia berasal dari keluarga yang harmonis. Ayahnya pilot dan ibunya arsitek. Masalahnya satu saja, trauma dari masa lalu dan terikat oleh rasa bersalah berkepanjangan. Sampai rasa sebagai manusia juga mati.

Cheng Xiao punya masalah yang berbeda. Dia berbakat, tetapi ditentang oleh ibunya dan dicekal di perusahaan karena dia perempuan. Hari-hari bersama ibunya adalah pertengkaran. Ibu Cheng Xiao yang otoriter tidak peduli bagaimana perasaan Cheng Xiao. Asal tujuannya membuat Cheng Xiao berhenti sebagai pilot, dia akan melakukan apapun.

Hal baik yang kita pelajari dari Cheng Xiao dalam meraih impian hanya satu. Tenang dan berani bersikap. Hal ini juga ditunjukkan oleh semua karakter di drama Flight To You. Song Song dan Xia Zhi yang menikmati takdirnya sebagai pilot dan pramugari. Gu Nanting dan Ni Zhan yang menunjukkan profesionalitas kerja menentukan arah mimpi.

Well, setelah menonton drama Flight To You, saya jadi terpikir untuk mencari drama sejenis yang bercerita kisah meraih karir impian lagi.

Posting Komentar

0 Komentar