Goo Ae Jin selalu dirundung sebagai gadis buruk rupa oleh Yang Ha Neul dan komplotannya. Tidak tanggung-tanggung, dia bisa membuat Ae Jin menangis dan orang lain tidak peduli kepadanya. Sebagai gadis berwajah pas-pasan cenderung jelek, Ae Jin sangat sedih dengan kondisinya di dunia nyata.
Di
mata Yang Ha Neul, apa saja yang dilaukan oleh Ae Jin tidak baik. Ae Jin juga
tidak bodoh-bodoh amat. Demi menyenangkan Yang Ha Neul dan menghindari dari
perundungan, Ae Jin juga memakai produk yang disukai oleh Ha Neul agar dirampas
oleh gadis itu. Lalu Ae Jin akan memberikannya untuk Ha Neul, lantas dia akan
aman untuk beberapa hari.
![]() |
Shadow Beauty diadaptasi dari webtoon karya Ahum. [Photo: mydramalist] |
Di
dunia maya, khususnya di media sosial Ae Jin menjelma menjadi orang lain. Genie,
gadis peri berwajah cantik dan memiliki follower 77 ribu. Dia bisa mewujudkan
semua impiannya dengan menjadi selebgram di dunia maya. Setiap hari dia
mendapatkan paket berupa barang-barang dikirim dari brand, uang kas yang dengan
jumlah yang besar. Semua yang orang biasa tidak bisa lakukan, terutama untuk
gadis berwajah seperti Ae Jin.
Ae
Jin tahu caranya berdandan, dia juga menguasai kemampuan foto editing. Kamarnya adalah studio tempat
dia memotret dirinya sendiri dan sekaligus lab untuk memermak dirinya dari Ae
Jin menjadi Genie. Di rumah, Ae Jin menikmati pujian dari para netizen. Dia
dipuja dan menjadi trendsetter. Sangat
bertolak belakang dengan kehidupannya yang asli.
Ae
Jin juga selalu mengabaikan ibunya yang perhatian terhadapnya. Caranya dia
memperlakukan ibu sangat kejam dan dingin. Di luar itu, dia memiliki seorang
teman cowok di sekolah. Wajahnya tampan dan perhatian, namanya Lee Jin Sung. Lee
Jin Sung kebalikan dari Ae Jin, di sekolah dia bahkan selalu dipepeti oleh
teman-temannya.
Mereka
bertemu di atap sekolah untuk sekedar makan dan megobrol. Ae Jin sangat senang
bertemu dengannya karena Jin Sung baik. Dia bahkan menyebut Ae Jin cantik dan
mirip dengan Kim Go Eun, aktris yang memerankan Ji Eun Tak pada drama Goblin. Tentu
saja Ae Jin sangat bahagia.
![]() |
Lee Jin Sung dan Goo Ae Jin makan siang bersama. [Photo: mydramalist] |
Jin
Sung juga mengajak Ae Jin untuk makan siang bersama di sebuah cafe. Untuk orang
introvert seperti Ae Jin, makan di luar adalah hal yang tidak mudah. Namun saat
itu orang-orang di media sosial mulai meminta Genie untuk keluar dari
persembunyiannya. Genie diminta berfoto di publik untuk membuktikan bahwa
foto-fotonya bukan editan.
Ae
Jin panik dan memanfaatkan pertemuan di cafe dengan Jin Sung sebagai pengamatan
awal bahwa tempat itu aman untuk misi media sosialnya. Jin Sung mengajaknya
karaokean, tapi Ae Jin menolak dengan alasan ada makan malam keluarga. Padahal
dia berencana berubah dari Ae Jin menjadi Genie dan menyelesaikan misi
memuaskan followernya.
Sayangnya,
rencana tampil di publik nggak berjalan dengan mulus. Ada seseorang yang
mengetahui identitasnya. Dia juga merekam dan memotret Ae Jin ketika berada di
cafe. Ae Jin panik sekali saat melihat videonya di cafe dikirim untuknya. Pasalnya,
Ae Jin tidak mengenali si pemilik akun. Bukan juga sahabat mayanya yang selalu
perhatian kepadanya.
Tema Perundungan di
Sekolah, AI, dan Kekuatan Media Sosial
Di
episode pertama ini saya langsung suka pada pembukaan cerita yang memang
merangkum tiga tema yang sangat hits tahun ini. Meskipun drama ini dirilis pada
tahun 2021. Drama ini berhasil membuat saya lanjut ke episode kedua.
Perundungan
di sekolah cenderung ke arah body
shamming. Yang Ha Neul yang bergabung dengan cewek-cewek cantik selalu
memposisikan Ae Jin dengan tidak manusiawi. Bahkan ketika orang melihat
kejadian ini, teman-teman sekelasnya biasa saja tidak berniat untuk
menolongnya. Bagian ini kejam, sih. Perundungan di Korea Selatan dapat dilihat
dari representasi drama ini.
Hal
lain yang menarik adalah pemanfaatan Artificial
Intelegent (AI) dalam drakor ini. Ae Jin bisa mengubah dirinya menjadi
Genie justru dengan kecerdasan buatan yang dia kuasai ini. Saat dia ditolak di sekolah, dia menciptakan
dunia baru di sosial media untuk membangun pertemanya. Yach, meskipun saat
makan siang dengan Jin Sung dia berkata tidak butuh Instagram, tapi sebenarnya
dia bintang instagramnya.
Plot Twist di Awal
Bisa
dikatakan Shadow Beauty langsung membuat
plot twist di awal. Pertama, saya
langsung kepo siapa yang menjadi sahabat baik Ae Jin di media sosial. Sepertinya
dia sangat perhatian sekali dengan Ae Jin, bisa menerima Ae Jin apa adanya, dan
paham betul perasaan Ae Jin hari itu.
Saya
menebak itu Jin Sung, sih. Akan tetapi dugaan ini terpatahkan dengan kalimat
Jin Sung yang meminta Ae Jin membuat akun Instagram. Jadinya, dia bukan
seseorang yang berada di balik nama sebuah akun dan menjadi sahabat Ae Jin.
![]() |
Makan siang Lee Jin Sung dan Goo Ae Jin. [Photo: mydramalist] |
Kedua,
kehidupan keluarga Ae Jin sepertinya nggak baik-baik saja. Awal mulanya ketika
ibunya mengomentari dan bertanya darimana Ae Jin bisa mendapatkan uang untuk
berbelanja daring setiap waktu. Dia cuek saja. Kemudian ketika Ae Jin akan
berangkat makan siang dengan Jin Sung, ibunya mengabarkan kalau ayahnya ingin
makan malam keluarga bersama. Ae Jin juga mengatakan hal yang tidak baik kepada
ibunya.
0 Komentar