5 Alasan Dosen Harus Ngeblog

Blog atau Vlog?

Harusnya ada piliha, kan? Jika suka membuat konten video dan cuap-cuap, silahkan pilih vlogging dengan berbagai jenis kreativitas. Sayangnya, saya sedikit maksa jika dosen lebih cocok di ranah blogging. Konten yang diisi berupa tulisan. Terserah jika nanti ada konten video yang diunggah ke YouTube. Ups, kecuali jika dosen ini mengajar mata kuliah yang memang menuntut video sebagai pembelajaran. Dosen ini harus vlog, ding! Contohnya seperti periklanan, videografi, dan sejenisnya. Saya tidak mengatakan mereka wajib blog. Mereka wajib vlog.



Mata kuliah Videografi harusnya nge-vlog.
[Photo: Ulfa Khairina]

Eum, tidak wajib juga, sih. Karena jika dikatakan wajib, pasti ada sanksi dosa untuk pelanggaran, bukan?

Saya merampungkan ada lima alasan mengapa dosen itu sebaiknya menulis blog.

Mempermudah Mahasiswa

Dosen adalah manusia biasa yang tidak luput dari alpa. Ada kalanya ia lupa harus melakukan apa dan sudah melakukan apa. Dengan menulis di blog sangat mempermudah akses mahasiswa menemukan informasi berkaitan dengan mata kuliah yang diasuh. Baik ringkasan mata kuliah atau pun hanya sekedar petuah yang disampaikan oleh dosen kepada mahasiswa. Seperti curhat colongan saya beberapa hari lalu.

Memberi Motivasi Kepada Mahasiswa

Percayalah, ada beberapa mahasiswa yang ingin menjadi seseorang yang berbeda di masa depannya. Namun ia tidak bisa mengekpresikan keinginannya karena erbagai macam hambatan. Salah satunya sulitnya penerimaan terhadap pendapat yang berbeda arus. Dengan adanya pembagian motivasi yang dibagikan di blog, mahasiswa unik ini bisa saja semakin percaya diri untuk meraih mimpinya. Tugas seorang dosen bukan saja memberi materi di depan kelas, bukan? Tapi juga berfungsi sebagai lentera untuk menggiring mahasiswa ke jalan yang benar.

Mengganti Quality Time

Bukannya tidak boleh ngumpul dan nongkrong dengan dosen di warung kopi. Tapi, apakah Anda yakin akan selalu punya waktu untuk mereka selama 24 jam? Fungsi blog juga bisa menggantikan kita berada di jadapan mahasiswa untuk mentransfer pengalaman yang ingin mereka dengarkan. Jadi, tidak ada salahnya menulis sebagai pengganti quality time dengan mereka.

Melatih Kepiawaian Menulis

Blogging tentu saja memberi peluang besar untuk melatih menulis. Menulis apa saja yang dianggap bermanfaat. Mulai dari belajar menghindari typo, peggunaan tanda baca, sampai semakin melatih daya ingat terhadap sesuatu. Kemampuan dosen tidak hanya dilihat dari ahlinya dia berada di depan kelas, dia juga harus piawai dalam aksara.

Dokumentasi

Kebetulan ada beberapa tulisan yang dipublikasikan oleh media? Inilah saatnya tulisan kita dibaca oleh massa yang lebih luas. Mengunggah di blog adalah sarana dokumentasi dan meningkatkan traffic pembaca. Jika awalnya hanya dibaca segelitir orang, dengan nangkring di blog, tulisan Anda akan dibaca oleh banyak orang. Minimal orang pembaca yang tersesat di lapak kita, lah.

Itulah kelima alasan yang saya himpun dari manfaat ngeblog bagi dosen. Jika Anda seorang tenaga pengajar, feel free untuk membaca pendapat Anda di kolom komentar. Terima kasih sudah membaca.

Posting Komentar

0 Komentar